Bundo Kanduang Peranan Perempuan Minangkabau
Abstract
Abstract:
Minangkabau society is known as a society that has a matrilineal structure. This also strengthens the position of a Bundo Kanduang in Minangkabau society. Bundo Kanduang him self is a Minangkabau figure who has an important position in a family and society. The purpose of this study is to provide an overview of the life of a Bundo Kanduang seen from his firm nature and responsibility. Based on the results and research, it can be concluded that a Bundo kanduang must be a role model in people's lives so that he must have the right nature, be good at various things, and have a shy nature. One of the important things in Bundo Kanduang life is carrying out two roles in a family as a mother and the role of a public figure in accordance with his profession and position as a Bundo Kanduang.
Key Words: Bundo Kanduang, Minangkabau women, Limpapeh
Abstrak:
Masyarakat Minangkabau dikenal dengan masyarakat yang memiliki struktur matrilineal. Hal ini juga memperkuat kedudukan seorang Bundo Kanduang dalam masyarakat Minangkabau. Bundo kanduang sendiri merupakan seorang tokoh Minangkabau yang memiliki kedudukan penting dalam sebuah keluarga dan masyarakat. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk memeberikan gambaran tentang kehidupan seorang Bundo Kanduang yang dilihat dari sifat tegas dan tanggungjawabnya. Berdasarkan hasil dan penelitian dapat disimpulkan bahwa seorang Bundo kanduang harus mejadi seorang panutan dalam kehidupan masyarakat sehingga harus memiliki sifat yang benar, pandai dalam berbagai hal, dan memiliki sifat malu. Salah satu hal penting dalam kehidupan Bundo Kanduang menjalankan dua peran dalam sebuah keluarga sebagai seorang ibu dan peranan seorang tokoh publik sesuai dengan profesi dan jabatannya sebagai seorang Bundo Kanduang.
Kata Kunci: Bundo Kanduang, Perempuan Minangkabau, Limpapeh
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
DAFTAR RUJUKAN
Amir, M.S, 2001, Adat Minangkabau: Pola dan Tujuan Hidup Orang Minang, ISBN 978-
-801-189-4, PT Mutiara Sumber Widya, Jakarta.
Drajdo, Sanggoeno, 2009, Tambo Alam Minangkabau : tatanan Adat Warisan Nene Moyang
orang Minang, ISBN 978-979-183-270-0, Kristal Multimedia, Jakarta.
Hakimy, Idrus, 1991, Pegangan Penghulu, Bundo Kanduang, dan Pidato AluaPasambahan
Adat di Minangkabau, ISBN 979-514-158-9, PT Remaja Rosdakarya, Bandung.
Midiani, Dina., 2021, "Indonesia Trend Forecast 2021/2022", Kementerian Pariwisata dan
Ekonomi Kreatif, Jakarta.
Navis, A.A, 1984, Alam Terkembang Jadi Guru, ISBN 897-777-353-736-2, Grafiti Pers,
Jakarta.
Herwandi, 2006, “Rakena : Mandeh Rubiah penerus Kebesaran Bundo Kanduang”,
ISBN 979-97544-1-0, Dinas Pariwisata Seni dan Budaya Museum
Adityawarman, Padang.
Kartika, Natalia, 2019, ”Yuk Jahit Baju Sendiri: Aneka Celana Panjang”, ISBN 978-602
-352-8, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
Jurnal :
Sola, Ermi, 2020, “Bundo Kanduang” Minangkabau Vs. Kepemimpinan”, Sipakalebbi Vol
/No.1, Juli, 350.
Nabilasari, Ratu, Rifat, 2020, ”Androgyny Style”, Tena Magazine Vol.4 No.12, Mei, 21.
Makalah :
Bharkati, Haerum, 2014,” Fashion Androgini Dalam Pendekatan Fotografi Editorial di Kota
Bandung”, Bandung : Jurusan Foto Grafi dan Film, Fakulstas Seni dan Sastra,
Universitas Pasundan.
Nizar, Afdi, 2015, “Kelas Menengah (Middle Class) dan Implikasinya bagi Perekonomian
Indonesia”, Jakarta : Pusat Kebijakan Ekonomi Makro, Badan Kebijakan Fiskal
Kementrian Keuangan RI.
DOI: http://dx.doi.org/10.33376/jdes.v2i2.1694
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright of Communication Design : Jurnal Desain
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.